Berita KabupatenUmum

Dua Perempuan Pelopor Terima Penghargaan

Diskominfo-Ungaran : Bupati Semarang H Mundjirin mengakui peran vital perempuan dalam berbagai aspek kehidupan. Termasuk menggerakkan warga sekitar untuk terus berkarya di tengah pandemi Covid-19 ini. “Peran perempuan sangat vital untuk menggerakkan masyarakat agar tetap sehat dan produktif di masa pandemi ini,” katanya usai menyerahkan penghargaan kepada dua perempuan pelopor dalam rangka peringatan Hari Ibu ke-92 tingkat Kabupaten Semarang di Pendapa Rumah Dinas Bupati Semarang di Ungaran, Rabu (16/12/2020) siang.
Ditambahkan oleh Bupati, meski sebagai ibu rumah tangga, perempuan sangatlah berjasa menjaga kesehatan keluarga guna mencegah penularan virus Korona. Mereka menyiapkan makanan bergizi untuk keluarga dan menemani anak-anak tetap di rumah. Peran sederhana ini dinilai berpengaruh besar menahan meluasnya pandemi.
Menyinggung tentang eksistensi perempuan dalam perjuangan bangsa, Bupati menegaskan akan terus ada dan berkelanjutan. Dia menyitir ada peneliti dan berbagai profesi penting lain yang dikuasai perempuan. Mereka berkiprah demi kemajuan dan kejayaan bangsa. “Peran dan eksistensi ini harus diakui dan mendapat penghargaan yang layak,” tegasnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan KB (DP3AKB) Kabupaten Semarang, Romlah menjelaskan pihaknya memberikan penghargaan kepada perempuan pelopor sebagai wujud apresiasi kiprah perempuan. “Para perempuan bisa menjadi pelopor dan mewarnai lingkungan sekitarnya dengan kiprah luar biasa dan penuh pengabdian,” ujarnya.
Dua perempuan pelopor yang mendapat penghargaan itu adalah Sri Widayati sebagai perempuan mandiri penggerak ekonomi warga dan Intarti Murdaheni perempuan penggerak keluarga berkualitas.
Sri Widayati dipilih karena kiprahnya mengajak warga di Desa Kaliwungu untuk menghijaukan lahan tandus. Dia yang seorang wanita pengusaha tak segan berbaur dengan warga sekitar menanam aneka tanaman produktif di tanah tak subur. Hasilnya dapat dimanfaatkan dan menambah pendapatan warga setempat.
Sedangkan Intarti Murdaheni adalah pegiat kegiatan pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga di Kecamatan Susukan.(*/junaedi)

Comment here