Diskominfo-Ungaran : Pelayanan kepada akseptor baru program keluarga berencana (KB) di Kabupaten Semarang dinilai baik oleh Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Jawa Tengah Martin Suanta. Penilaian itu didasarkan pada hasil yang dicapai pada program sejuta akseptor dalam rangka peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) tahun 2020. “Kabupaten Semarang mampu melampaui target yang ditetapkan dengan prosentase pencapaian sebesar 126 persen. Hasil ini menyumbang kontribusi yang baik bagi pelaksanaan KB di Jawa Tengah dan Nasional,” katanya saat sambutan pada acara peringatan Harganas di Pendapa Rumah Dinas Bupati Semarang di Ungaran, Kamis (2/7/2020) siang.
Peringatan Harganas Kabupaten Semarang di hadiri oleh Bupati H Mundjirin, Forkompimda, Ketua TP PKK Hj Bintang Narsasi Mundjirin dan undangan lainnya. Acara juga ditandai pemotongan tumpeng oleh Bupati Semarang dan diserahkan kepada Kaper BKKBN Martin Suanta.
Dikatakan lebih lanjut oleh Martin, hasil capaian di Kabupaten Semarang itu bahkan melebihi prosentase tingkat Jawa Tengah. Disebutkan, target yang dibebankan kepada Jawa Tengah sebanyak 145.654 akseptor. Sedangkan pencapaiannya 173 ribu akseptor baru atau 117 persen. “Meski di masa pandemi kita tetap berkomitmen memberikan pelayanan KB secara maksimal kepada pasangan usia subur (PUS). Para bidan sudah dibekali alat pelindung diri (APD) yang memadai agar dapat melayani dengan baik dan terjamin kesehatannya,” tegasnya.
Diakui oleh Martin, selama masa pandemi ada kecenderungan PUS enggan untuk menjalankan program KB. Akibatnya terjadi lonjakan jumlah ibu hamil di beberapa daerah. Namun, lanjutnya, secara rata-rata angka itu tidak signifikan terjadi di Jawa Tengah.
Bupati Semarang H Mundjirin saat sambutan mengatakan perkembangan teknologi informasi yang masuk ke ruang pribadi mampu merenggangkan hubungan antar anggota keluarga. “Di masa pandemi ini, momen merekatkan kembali hubungan antar anggota keluarga,” katanya.
Pada kesempatan itu pula Bupati H Mundjirin menyerahkan APD kepada perwakilan bidan. Selain itu bantuan sepeda motor bagi penyuluh KB. Sedangkan penghargaan diberikan kepada Sugiyarta sebagai pemenang lomba penulisan artikel pembangunan keluarga. Penghargaan lain diberikan kepada Nur Hidayah, seorang pembantu pembina KB desa (PPKBD) Desa/Kecamatan Bancak yang membuat video kreatif Bangga Kencana (Pembangunan Keluarga Kependudukan dan Keluarga Berencana).(*/junaedi)
Comment here
You must be logged in to post a comment.