Ribuan Pengusaha Mikro Terima Bantuan Produksi
Diskominfo-Tengaran : Sebanyak 30,283 pelaku usaha mikro dan kecil di Kabupaten Semarang diusulkan menerima bantuan produksi dari Pemerintah. Bantuan berupa uang tunai Rp2,4 juta itu langsung ditransfer ke rekening para penerima. “Bantuan itu diberikan untuk mendukung para pelaku usaha mikro dan kecil menjalankan usaha ekonomisnya yang terdampak pandemi Covid-19,” terang Sekretaris Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskumperindag) Rini Sulistyowati disela-sela acara penyerahan secara simbolis Bantuan Produksi Usaha Mikro (BPUM) oleh Bupati Semarang di aula Kantor kecamatan Tengaran, Senin (14/9/2020) siang.
Menurut Rini, Pemkab Semarang melakukan reaksi cepat terhadap stimulan ekonomi dari pemerintah pusat itu. Sosilasasi dilakukan secara terpadu antar instansi kepada para pelaku usaha mikro dan kecil. Hal itu dinilai sangat efektif karena pendaftaran calon penerima bantuan dilakukan secara online. Hasilnya, total jumlah pelaku usaha yang terdaftar untuk menerima bantuan melebihi kuota yang ditetapkan. “Para penerima bantuan itu adalah pedagang di pasar, pelaku usaha rumah tangga dan sejenisnya,” terangnya.
Bupati H Mundjirin usai menyerahkan bantuan secara simbolis meminta para pelaku usaha mikro dan kecil tetap bersemangat di masa pandemi Covid-19 ini. Meski diakui Bupati, roda ekonomi secara nasional masih berjalan lambat, namun para pelaku usaha diminta tetap menjalankan usahanya. “Banyak perusahaan dan usaha kecil yang bangkrut akibat pandemi ini. Namun kita berharap pelaku UMKM tetap bersemangat menjalankan usahanya. Bantuan ini dapat digunakan untuk menambah modal dan melanjutkan usaha,” katanya di hadapan puluhan perwakilan pelaku UMKM. Bupati Mundjirin bahkan meminta Diskumperindag untuk melakukan pengawasan penggunaan bantuan agar benar-benar tepat sasaran.
Sementara itu Kabid UMKM dan Perindustrian Budi Doyo menambahkan Diskumperindag memfasilitasi enam kali tahapan usulan penerima BPUM. Hal itu sejalan dengan kebijakan Pemerintah Pusat yang mempermudah persyaratan setelah selesainya usulan tahap pertama. Saat ini jumlah pelaku UMKM yang telah memiliki Izin Usaha Mikro sebanyal 1.152. Sedangkan pelaku UMKM yang telah mendapat pembinaan intensif oleh Diskumperindag sebanyak 11.428. “Total aset pelaku UMKM yang tercatat lebih dari Rp 22 miliar dengan omzet usaha mencapai Rp722 juta lebih,” terangnya.(*/junaedi)
Comment here
You must be logged in to post a comment.