Berita KabupatenSekilas InfoUmum

PSBB Tawarkan Komoditas Hortikultura Secara Online

Diskominfo-Bandungan : Sepi pembeli saat pandemi saat ini tidak menyurutkan para pedagang sayur mayur di Kecamatan Bandungan menyerah. Mereka mensiasati keadaan dengan menawarkan dagangannya secara daring (online). Lewat aplikasi android, para pedagang itu menjual aneka komoditas hortikultura berupa sayur dan buah unggulan Bandungan. “Situasi pasar sayur di Bandungan saat ini sepi karena pandemi Covid-19. Pembatasan jam operasional dan jaga jarak di pasar tradisional membuat pembeli enggan datang. Kami mencoba menawarkan lewat internet untuk tetap menjual aneka sayur dan buah unggulan Bandungan,” terang Badai Zulkarnain (26), salah seorang penggagas pasar sayur buah Bandungan (PSBB) online ini, Kamis (30/4/2020) pagi.
Dijelaskan, pembeli dapat memesan aneka komoditas secara daring dengan mudah. Caranya, unduh aplikasi di alamat https://newpsbbandungan.tokowebku.com/download. Setelah itu, tinggal pilih komoditas yang diinginkan seperti jamaknya belanja online yang lain.
Pembuatan aplikasi belanja online diselesaikan sekitar tiga bulan. Warga Dusun Legowo Desa Duren Bandungan ini dibantu oleh dua teman yakni Yuan Setianto (37) dan Devi Timurta Handika Wibawa (39). Rencanya, aplikasi ini akan ditautkan ke playstore untuk memperluas cakupan pelayanan.
Tak hanya sayur dan buah, aneka produk UMKM se Kecamatan Bandungan juga bisa ditemukan di daftar belanja online itu. “Kami didukung oleh hampir seluruh badan usaha milik desa se Bandungan. Jadi pesan telur ayam segar ataupun daging ayam pun bisa selain buah dan sayur,” ujar Badai yang juga ketua Karang Taruna Kecamatan Bandungan.
Untuk menarik minat warga berbelanja, Badai menawarkan bebas ongkos kirim untuk pembelian dari wilayah Kota Semarang dan Kabupaten Semarang. Selain itu, pemesanan pagi hari akan dikirim pada hari itu juga. Sedangkan untuk pembelian di sore hari, barang akan diantar besok di awal hari.
Dia berharap aplikasi ini dapat membantu para pedagang sayur, buah dan komoditas andalan Bandungan untuk tetap memasarkan dagangannya. Apalagi situasi sepi akibat pandemi ini belum bisa dipastikan kapan berakhir. “Pasar online ini juga sebagai langkah agar komoditas unggulan Bandungan semakin dikenal tak hanya nasional bahkan semoga bisa mengglobal,” asanya.(*/junaedi)

Comment here