Diskominfo-Ungaran : Sebanyak 1.511 personel gabungan TNI-Polri dan Linmas akan diterjunkan untuk mengamankan pelakanaan pemilihan kepala desa serentak di 24 desa pada 30 Oktober mendatang. Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Semarang AKBP Yovan Fatika HA menegaskan personel pengamanan telah siap menjalankan tugas. “Khusus untuk wilayah yang kategori merah, (Kami) betul-betul intens menyiapkan strategi pengamanan. Jika diperlukan akan dilakukan rayonisasi dan pembagian pasukan pengamanan di sekitar TPS yang (berpotensi) chaos,” katanya usai mendampingi Bupati Semarang H Ngesti Nugraha memimpin apel pergeseran pasukan pengamanan Pilkades serentak di lapangan Alun-Alun Bung Karno, Kalirejo, Ungaran Timur, Rabu (26/10/2022) pagi.
Kapolres menambahkan pihaknya juga menjalin koordinasi dan didukung Polres tetangga dan Satbrimob Polda Jateng untuk tindak lanjut pengamanan jika situasi mendesak.
Bupati H Ngesti Nugraha saat sambutan sebagai pemimpin apel mengatakan lingkup pengamanan pilkades mencakup hampir seluruh wilayah Kabupaten Semarang. Pilkades serentak akan diikuti 71 calon dan berlangsung di 24 desa yang tersebar di 14 kecamatan. Ada 83.135 orang yang akan memberikan hak suaranya di 181 tempat pemungutan suara (TPS). “Pilkades kali ini memiliki potensi kerawanan yang perlu mendapat perhatian bersama. Jangan dianggap sebagai hal bisa yang mendorong Kita untuk bersikap under estimate,” katanya.
Kepada para personel pengamanan, Bupati meminta untuk menghindari sikap dan perilaku arogan saat bertugas. Namun saat ditemukan pihak-pihak yang akan mengganggu jalannya pilkades, Bupati memerintahkan untuk dilakukan tindakan tegas sesuai prosedur standar.
Para panitia penyelenggara pilkades, cakades dan warga juga diimbau untuk bersikap demokratis demi kelancaran pilkades. Sehingga tidak menimbulkan ekses yang merugikan kepentingan bersama.(*/junaedi)
Comment here
You must be logged in to post a comment.