Diskominfo-Ungaran : Bupati Semarang H Ngesti Nugraha mengimbau Dinas Pertanian Peternakan dan Ketahanan Pangan (Dispertanikap) untuk membantu memperluas pemasaran produk para petani dan pelaku UMKM lokal. Menurutnya, dukungan itu sangat diperlukan untuk mempertahankan usaha mereka di tengah kelesuan perniagaan di masa pandemi saat ini. Hal itu ditegaskan Bupati usai membuka Pasar Mitra Tani yang digelar di halaman Kantor Dispertanikap di Ungaran, Jumat (16/4/2021) siang.
Menurut Bupati, titik penyelenggaraan pasar mitra tani perlu diperbanyak dan dilaksanakan berkelanjutan. Tujuannya memperluas akses masyarakat untuk membeli produk lokal bermutu dan berharga murah itu. “Laporannya tadi hampir dua ton beras lokal terjual dalam waktu satu jam saja. Ini menunjukkan animo masyarakat untuk membeli sangat tinggi. Tinggal menambah jumlah titik penjualannya saja,” ujarnya.
Dikatakan pula, dukungan pemanfaatan produk lokal menjadi salah satu program unggulan Bupati Semarang ke depan. Bupati sudah berkoordinasi dengan sejumlah pihak dan mendapat dukungan yang positif. Prioritas pembangunan berbasis industri, pertanian dan pariwisata (Intanpari) akan terus dikedepankan untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi daerah.
Kepala Dispertanikap Wigati Sunu menjelaskan Pasar Mitra Tani kali ini melibatkan 13 kelompok wanita tani (KWT) termasuk pelaku UMKM lokal. Mereka menggelar aneka produk diantaranya sayur mayur, olahan daging dan ikan, olahan bahan pangan dan lainnya. “Pelaksanaan pasar mitra tani ini akan terus kita kembangkan. Pada tahap awal dilakukan dua minggu sekali di Ungaran,” terangnya.
Pihaknya berencana akan memperluas kerja sama dengan lebih banyak pelaku UMKM dan petani lokal. Dia berharap upaya ini dapat memperluas jangkauan pemasaran aneka produk lokal. Selain itu juga dijajagi pembukaan pasar baru termasuk kemungkinan ekspor.(*/junaedi)
Comment here
You must be logged in to post a comment.